Pemudik perlu teknik hemat nyawa

Demam touing sepeda motor yang membahana indikasi bahwa touring memang menyenangkan. tapi saat touring kadang tergoda untuk balapan dengan sesama rekan di klubnya. jika godaan seperti ini muncul jalanan umum bagai sirkuit road race.
saat  mudik bersepeda motor apalagi kaum muda , juga bisa dibuai godaan untuk balapan. apalagi saat mudik dilanda kejenuhan gara-gara macet.
data dari PT KAI, tahun lalu jumlah kecelakaan 1.460 kasus, korban meninggal 328 orang. tahun sebelumnya 702 orang tewas dari 1.646 kasus dan 70 persen pengendara sepeda motor.
menurut data dirlantas polda metro jaya jumlah pemudik sepeda motor diperkirakan 8.320.632 .

Nah, bagi Anda yang memilih mudik menggunakan sepeda motor, ingat, jangan sepelekan soal keamanan mengingat banyaknya jumlah kasus kecelakaan dan jumlah pemudik. Karena itu, ada baiknya Anda memperhatikan beberapa tips mudik aman :

Sebelum berangkat:
1. Pastikan Surat surat kendaraan (STNK) dan surat izin mengemudi (SIM) masa berlakunya masih lama. Bila masa berlakunya habis akan membuat konsentrasi pengendara terpecah.

2. Periksa kondisi kendaraan yang meliputi:
 - Cek kondisi mesin dan oli. Apakah sudah siap jalan atau belum
 - Periksa kelayakan rem depan dan belakang.
 - Periksa kelayakan lampu utama, lampu petunjuk, dan lampu isyarat .
 - Periksa kelayakan roda belakang dan depan. Bila sudah tipis segera di ganti.
 - Siapkan jas hujan. Usahakan jas hujan celana dan baju, bukan jas hujan model ponco. Sebab tipe ini rawan tersangkut kendaraan samping.

3. Bila pemula atau pertama kali mudik, alangkah baiknya banyak bertanya kepada teman-teman mengenai suasana dan keadaan  yang akan dilalui nanti.
 - Tanyakan kapan harus istirahat dan di mana istirahat yang baik.
 - Tanyakan situasi perjalanan di mana saja yang harus diperhatikan dan diwaspadai.

Saat di perjalanan1. Sebelum perjalanan mulailah dengan berdoa agar siap dalam menghadapi perjalanan panjang.
2. Jangan lupa pakai baju dan jaket yang nyaman. Jangan kenakan jaket yang sempit atau terlalu longgar.
2. Pastikan badan anda sehat
3. Taati peraturan lalu lintas
4. Menyalakan lampu kendaraan pada siang atau malam hari
5. Jangan membawa barang berlebihan, dan meletakkan barang dekat dengan stang strir, karena akan mempengaruhi manuver kendaraan
6. Jangan paksa kemampuan motor Anda di atas kemampuan rekomendasi perusahaan.
7. Jangan mudah  terbawa emosi terhadap pengendara lain, sehingga mengendarai motor dengan balapan.
8. Bila mengendarai saat puasa, atur ritme perjalanan. Bila kondisi panas dan lelah jangan ragu istirahat.
9. Isi bensin kembali di SPBU terdekat saat penunjuk bensin berada di posisi seperempat mendekati habis, karena kita tidak tahu seberapa jauh lagi pom bensin di depan.
10. Buat perjalanan mudik Anda sebagai perjalanan rekreasi yang menyenangkan, sehingga badan dan pikiran akan selalu rileks

Saat istirahat1. Jangan paksa diri terus berkendara karena ingin cepat sampai tujuan
2. Istirahatlah di tempat yang teduh dan aman. Gunakan waktu istirahat semaksimal mungkin sehingga kemampuan tubuh kembali fit
3. Jangan istirahat terlalu lama karena akan merusak ritme berkendara. Bila terlalu lama membuat mata jadi mudah terpenjam
4. Bila perlu, istirahatlah beberapa kali sehingga kemampuan badan tetap oke.

Salam mudik (pr)